Jogja dingin. Awalnya aku senang. Tapi ternyata ini tak baik bagi badanku. Berhari-hari hidungku tersumbat. Rasanya gatal, tapi juga berat. Kepalaku juga sering kali berkunang-kunang. Suhu badan sering kali naik beberapa derajat. Lunglai, mataku serasa sepet setiap bangun tidur.
Dan entah kenapa jari tangan ini linu seluruhnya. Memang selalu begini rasanya, setiap menjelang mudik lebaran. Begitu pun tahun lalu.
Entah apa maksudnya. Tapi aku paham, selalu ada maksud di antara semua rasa sakit. Ingin sekali tidur di rumah, di kamar ternyaman di dunia.
Nantikan aku di malam tanggal 7 Juli.
Komentar
Posting Komentar